Harga game simulasi kehidupan terbaru, Pokemon Pokopia, sukses bikin banyak penggemar mengelus dada. Bagaimana tidak, game yang akan hadir di Nintendo Switch 2 ini dibanderol seharga US$ 69,99 atau sekitar Rp 1,62 juta, setara dengan game AAA kelas premium. Kalau tidak ada perubahan, game ini dijadwalkan rilis pada awal Maret 2026.
Menurut laporan dari Game Rant pada 17 November 2025, Pokemon Pokopia juga dipastikan menggunakan format key card. Artinya, kartu fisik yang dijual bukan berisi game-nya, melainkan hanya kunci untuk membuka unduhan digital. Sistem seperti ini langsung memicu komentar miring karena selama ini produk Nintendo biasanya hadir dalam bentuk fisik penuh, bukan sekadar kartu kunci.
Apalagi harga Switch 2 sendiri sudah mencapai US$ 450 atau lebih dari Rp 7,2 juta. Wajar kalau banyak pemain merasa harga game ini terlalu tinggi untuk sebuah spin-off. Sebagai catatan, Pokemon Pokopia dikembangkan oleh Koei Tecmo, studio yang terkenal lewat game-game seperti Dynasty Warriors.
Pokemon Pokopia: Spin-off Baru dari Dunia Pokemon
Pokemon memang tidak pernah berhenti menghadirkan produk baru. Baru saja hadir Pokemon Legends: Z-A pada Oktober 2025, lalu disusul DLC tambahan di Desember 2025. Kini, giliran Pokemon Pokopia yang menjadi spin-off unik berikutnya dari The Pokemon Company.
Dari informasi resmi di Pokemon.com, game ini menawarkan gameplay simulasi kehidupan yang berbeda dari seri-seri lainnya. Pemain diberi tugas mengubah sebuah area kosong menjadi tempat tinggal ramah untuk para Pokemon.
Apa yang Menarik dari Pokemon Pokopia?
Menurut informasi dari laman resmi Pokémon pada September 2025, Pokemon Pokopia akan mengajak pemain membangun sebuah dunia dari tanah kosong hingga menjadi tempat tinggal nyaman bagi berbagai Pokemon. Pemain harus menjelajahi alam liar, menanam tanaman, membuat furnitur, hingga memanfaatkan gerakan khas Pokemon untuk menyelesaikan berbagai tugas.
Uniknya lagi, kamu akan bermain sebagai Ditto! Yap, Ditto bisa berubah menjadi manusia dan menjalani rutinitas sehari-hari seperti mengumpulkan kayu, batu, hingga membuat kerajinan rumah.
Karakter ini bahkan bisa mempelajari gerakan dari Pokemon lain. Misalnya, menggunakan leafage milik Bulbasaur untuk menambah tanaman hijau, atau memakai water gun dari Squirtle untuk menyiram kebun. Semakin subur lingkungan yang kamu bangun, semakin banyak Pokemon yang bakal datang berkunjung.
Visual Unik: Campuran Minecraft + Pokemon
Desain visual game ini juga cukup unik, perpaduan antara nuansa kotak-kotak ala Minecraft dengan karakter Pokemon yang lucu dan penuh warna.
Dari cuplikan awalnya, Pokemon Pokopia tampil dengan visual yang mengingatkan pada Minecraft, tetapi tetap mempertahankan nuansa imut khas Pokemon. Kombinasi ini membuat game ini terlihat segar dan berbeda dari spin-off sebelumnya.
Kalau benar rilis pada Maret 2026, game ini jelas bakal menjadi salah satu judul yang paling ditunggu meski harganya bikin geleng-geleng.