Di antara banyaknya game baru yang rilis di tahun 2025, Where Winds Meet muncul sebagai salah satu judul yang sukses bikin para gamer penasaran. Menariknya, dari awal game ini sempat diragukan karena membawa model free-to-play yang sering dianggap penuh microtransaction dan pay-to-win. Namun Everstone Studio justru berhasil membuktikan kalau game gratisan pun bisa tampil keren dan memberikan pengalaman yang solid.
Buktinya, hanya 24 jam setelah rilis, Where Winds Meet langsung mencetak prestasi luar biasa dengan dua juta pemain aktif bersamaan di berbagai platform. Angka sebesar ini jarang terjadi, apalagi untuk game baru yang tidak mematok harga di depan. Hype-nya pun nggak berhenti sampai di situ. Setiap hari semakin banyak pemain yang ikut mencoba petualangan ala Wuxia ini.
Di Steam, jumlah pemain per 23 November bahkan sudah menembus lebih dari 250 ribu pemain bersamaan, meningkat drastis dibanding minggu sebelumnya. Tren pemain harian juga terlihat stabil dan biasanya melonjak ketika masuk akhir pekan. Meski belum ada data resmi dari versi PS5 atau launcher milik NetEase, banyak yang meyakini jumlahnya juga sama tinggi.
Eksplorasi Dunia Wuxia yang Menawan
Salah satu alasan kenapa banyak orang tertarik dengan Where Winds Meet adalah konsep dunia Wuxia yang diusungnya. Pemain akan dibawa ke suasana Tiongkok kuno yang dipenuhi pendekar legendaris, jurus-jurus keren, hingga nilai kehormatan khas cerita klasik. Buat yang suka film laga Cina, game ini berasa seperti nostalgia yang disajikan dengan visual masa kini.
Sebagai game action-adventure open world, pemain bebas menjelajahi map yang luas, menjalankan misi, berinteraksi dengan NPC, hingga menghadapi berbagai musuh. Combat-nya pun jadi bagian paling menarik. Di sini kamu nggak bisa asal tebas, karena sistem serangannya menuntut timing, membaca pola musuh, dan mencari celah. Konsepnya memang sedikit mengingatkan pada Sekiro, tapi tetap punya cita rasa unik ala Wuxia.
Sistem Senjata dan Martial Arts yang Fleksibel
Where Winds Meet menyediakan tujuh jenis senjata utama yang bisa dikombinasikan dengan 12 Martial Arts berbeda. Setiap gaya bertarung memiliki role masing-masing, mulai dari DPS, Tank, hingga Healer. Yang bikin makin seru, pemain bisa membawa dua senjata sekaligus, sehingga variasi build dan gaya permainan jadi jauh lebih fleksibel.
Dengan semua kelebihannya, tidak heran kalau Where Winds Meet cepat naik daun dan jadi salah satu game paling ramai diperbincangkan di 2025. Jika Everstone Studio terus memberikan update dan konten baru, sangat mungkin game ini bakal menjadi salah satu game Wuxia open world paling ikonik di generasi sekarang.